Sahabat…bersabarlah merawat pohon kebaikanmu, meski ulat “fitnah” menggerogoti rindang daunnya, jamur “cibiran” merusak keindahan batangnya dan “serangga” busuk menghabisi bunga cantiknya. Setelah kau sabar, akan muncul daun yang lebih segar, batang yang lebih cerah dan kokoh serta buah yang makin lebat. Pohon kebaikanmu akan menebar pesona dengan bunga, buah, kesejukan dan keindahan.
Mustahil kita akan dicintai, mendapat simpati dan dihargai orang lain tanpa terlebih dahulu memberikan penghargaan pada mereka. Orang lain akan menempatkan diri termasuk menghargai kita sesuai apa yang kita berikan padanya. Kita memberi senyum orang lain akan membalasnya dengan senyum. Kita memberikan penghormatan, mereka akan hormat pada kita.
“Kita tidak selalu mendapatkan apa yg kita sukai, karena itu kita harus berusaha menyukai apapun yang kita dapatkan.”
Sahabat, tetaplah ingat pada masa-masa sulit beserta orang-orang yang berjasa membuat kita bertahan dan bangkit. Pelihara memori indah saat kita ditimpa ujian dan bersama siapa kita saat itu. Dan ketika badai kehidupan berlalu dan kita sudah berlabuh di dermaga kesenangan, ajaklah mereka untuk menikmati keindahan dunia bersama-sama, sama seperti ketika menikmati gelapnya dunia.
Empati tertinggi adalah menahan mulut untuk diam saat tergoda ingin bereaksi, memberi saran dan berbagi cerita. Mendengarkan adalah bentuk “sunyi emas” yang dibutuhkan dalam persahabatan
Ada orang yang tidak bisa membedakan antara sibuk dan produktif. Mereka adalah kincir angin yang berujud manusia, bekerja keras namun sebenarnya hasilnya sedikt (Caroline Donnelly)
keindahan alam sebagai inspirasi kita |
Kesempatan untuk berbuat sesuatu yang hebat dan istimewa mungkin sangat langka, namun peluang berbuat kebaikan selalu ada setiap hari.Hal yang harus kita raih adalah kebaikan untuk mendapat pujian Tuhan bukan pujian manusia.
Segala yang berlebihan akan berakhir dengan Kekecewaan, apalagi berlebihan berharap pada manusia yang lemah, sering lupa dan salah. DIA lah harapan tak bertepi, muara tempat sirnanya kegundahan, pantai berlabuhnya kekecewaan. Hari ini masih terbentang waktu menghapus kecewa. Semangat beraktivitas, Sahabat, harapan dari-Nya selalu ada